Gejala FLUTD pada Kucing yang Harus Diwaspadai

by - November 21, 2021

Apakah kucing Anda mengalami kesulitan saat buang air kecil? Jika iya, hal tersebut bisa mengindikasikan terjadinya FLUTD pada kucing atau yang lebih dikenal dengan gangguan saluran kemih. FLUTD (Feline Lower Urinary Tract Disease) merupakan jenis penyakit yang banyak menyerang kucing jantan. Jika dibandingkan dengan kucing betina, kucing jantan memang cenderung memiliki ukuran uretra yang lebih kecil. Hal ini lah yang menyebabkan saluran urin kucing jantan mudah mengalami sumbatan.

FLUTD menyebabkan struktur serta fungsi kandung kemih dan uretra kucing menjadi tidak normal. Ada beberapa penyebab FLUTD pada kucing, diantaranya adalah:

  1. Terjadinya penumpukan mineral pada kandung kemih, yang kemudian bisa berubah menjadi kristal-kristal.
  2. Kumpulan kristal tersebut akan menjadi batu, yang menyebabkan iritasi pada saluran kemih. Hal tersebutlah yang membuat urin sulit untuk dikeluarkan.

Selain mengalami sulit buang air kecil, berikut gejala FLUTD pada kucing yang perlu Anda waspadai:

  • Kucing pada umumnya akan lebih sering menjilati area genitalnya
  • Frekuensi buang air kecil menjadi meningkat
  • Terdapat darah pada air seni, sehingga urin yang dikeluarkan berwana merah
  • Buang air kecil tidak pada tempat biasanya
  • Sering menjilat alat kelamin
  • Kucing tidak bersemangat seperti biasanya
  • Kucing kehilangan nafsu makannya

Gejala FLUTD memang perlu segera dikenali. Dengan mengetahuinya sejak dini, maka kucing bisa segera mendapatkan perawatan atau pengobatan yang tepat. Segera bawa kucing Anda ke dokter hewan apabila terdapat salah satu gejala yang diuraikan di atas. Sebab dokter hewan Anda bisa mengidentifikasi masalahnya serta memberikan pengobatan terbaik.

Selain itu, Anda juga perlu mencegah terjadinya FLUTD dengan selalu menjaga kesehatan saluran kemih kucing Anda. Anda dapat memulainya dengan menerapkan gaya hidup sehat dan memberikan makanan dan minuman yang tepat untuknya. Tempatkan beberapa mangkung air di sekitar rumah untuk mendorong kucing agar mau minum lebih banyak air.

Selain minuman, makanan kucing juga bisa mendukung kesehatan saluran kemih mereka, sehingga mencegah terjadinya FLUTD pada kucing. Makanan baik kering ataupun basah juga bisa membantu meningkatkan asupan air pada tuhuh kucing. Anda dapat mendukung kesehatan mereka melalui makanan kucing bernutrisi dari Royal Canin. Royal Canin menghadirkan makanan kucing yang memilliki tingkat antioksidan, serat, vitamin, prebiotik dan juga mineral alami yang tepat dan penting untuk kebutuhan kesehatan hewan peliharaan Anda. 

You May Also Like

0 komentar

Kenapa Sering Buang Air Kecil dan Cara Tepat Untuk Mengatasinya

Normalnya, frekuensi untuk buang air kecil adalah 4-8 kali per hari. Adapun faktor yang mempengaruhinya yaitu konsumsi makanan dan gaya hidu...